Arm Akan Memproduksi Chipnya Sendiri Tahun Ini dan Meta Bisa enjadi Pelanggan Pertamanya

Daftar Isi

Arm dikabarkan tengah membuat chip pertamanya dan Meta rupanya sudah siap menjadi pelanggan pertamanya.

Logo arm

Arm dilaporkan mulai membuat chipnya sendiri tahun ini, dan Meta tampaknya sudah siap menjadi pelanggan pertamanya. Bahkan, menurut laporan, Meta yang menjadi pelanggan masa depannya merupakan alasan utama mengapa Arm membuat chipnya sendiri. Arm yang sebagian besar dimiliki oleh SoftBank akan membuat CPU pusat data untuk Meta dan akan meluncurkan chip internal pertamanya pada musim panas ini, menurut laporan The Financial Times.

Ini akan menjadi perubahan yang cukup besar dari biasanya bagi Arm, yang saat ini bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan seperti Apple dan Nvidia untuk melisensikan cetak biru chip yang digunakan perusahaan-perusahaan ini untuk membuat CPU mereka sendiri.

Chip Arm baru akan menjadi CPU untuk server pusat data besar dan dapat disesuaikan untuk pelanggan seperti Meta, menurut The Financial Times. Hal ini akan menjadikan Arm pesaing langsung bagi pelanggannya saat ini seperti Intel dan AMD keduanya membuat chip server untuk perusahaan teknologi saat ini.

Kabarnya, CEO SoftBank, Masayoshi Son, ingin Arm membuat chipnya sebagai bagian dari rencana yang lebih besar untuk infrastruktur kecerdasan buatan (AI). Hal ini masuk akal karena SoftBank baru-baru ini bermitra dengan OpenAI untuk meluncurkan perusahaan baru bernama Project Stargate, yang ditujukan untuk memfasilitasi infrastruktur AI untuk OpenAI di Amerika Serikat. Usaha patungan tersebut bermaksud untuk menginvestasikan $500 miliar yang ambisius selama empat tahun ke depan untuk proyek tersebut, dengan $100 miliar telah digelontorkan. Dengan rencana tersebut, Arm milik SoftBank yang dilengkapi dengan chip untuk memberi daya pada pusat data tersebut jelas akan membantu.

Yang lebih memperkuat berita tersebut adalah laporan lain dari Reuters yang mengungkap bahwa perusahaan tersebut merekrut dari pelanggannya sendiri karena perusahaan tersebut melanjutkan rencananya untuk mulai menjual chipnya sendiri. Arm telah berupaya untuk "merekrut eksekutif dari pemegang lisensi", menurut laporan tersebut. Publikasi tersebut dilaporkan berhasil mendapatkan catatan perekrutan yang dikirim oleh Arm, yang berbunyi bahwa perusahaan tersebut ingin merekrut seorang eksekutif yang dapat membantu dalam "transformasi perusahaan dari hanya merancang arsitektur prosesor (IP) menjadi juga menjual silikonnya sendiri, dengan fokus pada penggerak pemberdayaan AI di pusat data".

Rencana Arm untuk membuat chipnya sendiri juga menjadikannya pesaing Qualcomm, yang telah lama berselisih dengan perusahaan tersebut terkait pelanggaran perjanjian lisensi. Meskipun demikian, ada sedikit kelegaan dalam hal ini, karena CEO Qualcomm mengonfirmasi minggu lalu bahwa Arm telah menarik ancamannya untuk mengakhiri perjanjian lisensi dengan perusahaan tersebut. Perebutan lisensi ini berakar pada ketidaksepakatan mengenai teknologi di balik chip komputer kustom Qualcomm.